Bulan ini, perusahaan transportasi supersonik Boom Supersonic, meluncurkan pesawat uji supersonik XB-1. Ini adalah pesawat supersonik sipil pertama sejak Tupolev TU-144 milik Uni Soviet pada 1968. Tim di Boom Supersonic berhasil membuat jet yang bergerak dengan kecepatan 1,3 mach atau 1.605 kilometer per jam. Mach adalah satuan kecepatan untuk mengekspresikan kecepatan suatu pesawat terbang relatif terhadap kecepatan suara. Mach biasanya digunakan dalam eksplorasi penerbangan dan eksplorasi luar angkasa.
Dikutip dari BBC, Boom Supersonic menjanjikan pesawat jet buatannya bisa mengangkut 44 penumpang dengan kecepatan 1,3 mach. Mereka sedang mengerjakan cara agar pesawat dapat melakukan perjalanan lebih cepat, khususnya pada kecepatan suara.
Ada beberapa model pesawat yang dapat memecahkan hambatan terkait kecepatan ini. Sayangnya, sangat sedikit yang diterapkan untuk penerbangan komersial.
Dikatakan Boom Supersonic, XB-1 adalah sebuah terobosan yang bisa memangkas waktu penerbangan hampir setengahnya. Sebagai gambaran, XB-1 mampu melakukan perjalanan New York-London yang normalnya memerlukan waktu 7 jam menjadi hanya 3,5 jam.
Kecepatan yang ditawarkan memang sangat menarik. Tapi mengenai harganya, jelas pesawat ini bukan untuk semua kalangan. Harga tempat duduk pesawat jet supersonik ini dibanderol USD 5.000 (sekitar Rp 73 juta) untuk sekali perjalanan. Memang, ada harga ada kualitas.